NIAS SELATAN | ARUSMALAKA.COM
Lembaga Pendidikan, Pelatihan dan Pengembangan Kepribadian (LP3K) OSE TANO merupakan suatu lembaga yang berada di Pulau Nias sejak tahun 2017. LP3K OSE TANO memiliki kegiatan rutinitas yang sudah di jadwalkan dalam bidang Pendidikan, Pelatihan, pengembangan diri, serta terus melakukan kegiatan sosial dalam membantu orang-orang yang kurang mampu.
Pendiri sekaligus Direktur Utama LP3K Ose Tanö, Samudra K. Zendratö, S.Sos.,M.Si menjelaskan kepada media, alasan kenapa mendirikan LP3K Ose Tano, Sabtu (12/3/2022).
Ini alasanya…
Berawal dari impian sejak kuliah, karena terlibat dalam pelayanan yang fokus pada menciptakan generasi yang memiliki integritas hidup, atas pembinaan dari abang dan kakak Rohani saya dari Lembaga Pelayanan Mahasiswa Indonesia (LPMI) dimana Lembaga itu di dirikan oleh Hone Sonaru dan Yoke Tarigan.
Visi itu sering mendesak namun tidak ada keberanian, hingga saya kembali ke Kepulauan nias menjadi seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Dosen. Hingga desakan ini terus terbisik ditelinga, masih juga belum mampu melangkah untuk menggapai visi itu. Ditambah dengan keprihatian ketika melihat Nias ini jauh dari ketinggalan, baik dari segi pembangunan, sumber daya manusia maupun secara kerohanian.
Banyak pemuda dan mahasiswa yang saya jumpai dengan keluhan telah aborsi dan bahkan telah melahirkan tanpa ikatan perkawinan sah, narkoba dan seks bebas. Sangat jarang saya jumpai lagu yang berkumandang setiap pagi dan malam di setiap rumah. Gereja menjamur tetapi tidak memiliki dampak, organisasi kekristenan banyak tercatat di Kementerian Agama yang Muncul pada saat ada kepentingan politik, para pemimpinnya hanya mencari keuntungan dari tiap proposal yang mengatasnamakan Tuhan, mereka seperti “Multilevel Marketing” yang saya guluti dengan barang dagangan adalah Yesus tetapi tidak menyentuh hati generasi mudah. Jemaat kekeringan rohani, sekte lain bermunculan bahkan secara diam-diam sekarang generasi Kristen akan terancam punah dengan pemahaman lain akibat rayuan materi, cinta fana bahkan doktrin dan ajaran yang berbeda keyakinan memaksa Niasku tersingkir jauh dari citra aslinya “Banua Niha Keriso, Tano Niha”.
Para pemimpin yang berkuasa juga seakan tanpa sadar sedang mabuk jabatan dan materi serta sanjungan “Hogo Mbawi (Sumane)”, yang seharusnya mereka mampu memulihkan keadaan apalagi kekuasaan ada di tangan mereka. Keadaan seolah-olah berjalan baik, tetapi seperti api dalam sekam yang akan terbakar dan meledak, kita sedang kritis dan sakit.
Dengan terus berdoa, dengan doa yang begitu panjang dan meminta Hikmat dari Tuhan karena Nias ini adalah saya, siapa yang peduli…?. Tepat, Agustus 2017 mimpi ini saya ceritakan dengan beberapa teman, dan teman-teman saya itu menyambut dengan gembira. Meskipun dengan uang pinjaman untuk menyiapkan surat ke Akta Notaris maka tanggal 28 Agustus 2017 dengan keberanian dan doa maka terwujudlah Lembaga Pendidikan, Pelatihan dan Pengembangan Kepribadian (LP3K) OSE TANO, yang semua wujud visi dan impian ada dalamnya. Namun, sekarang saya membutuhkan tangan bisa bersama-sama mewujudkanya.
Semoga LP3K Ose Tano ini terus barjalan dan berkembang. Dan bisa membangkitkan hati dan niat orang-orang untuk terus bergabung dan bersama-sama sama kami dalam mewujudkan Visi dan Impian LP3K OSE TANO, harap Samudra K. Zendrato, S.Sos., M.Si.
(Afrianus Wau)
