TAPANULI SELATAN | ARUSMALAKA.COM

Ketua Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), Ny Rosalina Dolly Pasaribu, mengajak masyarakat untuk turut serta berperan aktif dalam menyukseskan kecamatan terbaik.

Hal itu diungkapkannya pada saat memberi arahan untuk Kecamatan Sipirok yang mengikuti lomba Kecamatan terbaik tingkat Provinsi Sumatera Utara (Sumut) mendatang dan arahan itu ia sampaikan di Aula Kantor Camat Sipirok, Kamis (7/9/2023).

Selanjutnya, Rosalina juga berharap agar seluruh perangkat desa maupun kelurahan yang berada di Kecamatan Sipirok untuk dapat mengembangkan potensi yang berada di desa masing-masing.

“Sehingga kita dapat memberikan yang terbaik pada saat penilaian kecamatan terbaik nantinya,” ujar Rosalina.

Lebih lanjut, Rosalina mengapresiasi seluruh OPD terkait. Begitu juga dengan penggerak PKK Desa/Kelurahan yang telah meluangkan waktu untuk mempersiapkan Kecamatan Sipirok sebagai kecamatan terbaik.

“Ayo kita kuatkan niat kita, kita yakinkan bahwa besok awal pertama mulai bergotong royong membenahi/menata desa masing-masing,” ajak Rosalina.

Sebelumnya Kabag Tapem Setdakab Tapsel, Yohannes, menyatakan bahwa dijadikannya Kecamatan Sipirok dalam pemilihan kecamatan terbaik tingkat Provinsi Sumut telah melalui pertimbangan yang matang.

Mengingat, Kecamatan Batang Toru meraih Juara 1 kategori kecamatan terbaik tingkat Provinsi Sumut pada 2022 lalu. Yohanes yakin bahwa Kecamatan Sipirok juga dapat meraih prestasi yang sama.

“Ini adalah upaya kita semua, melalui bimbingan Pak Bupati, Ibu Ketua TP PKK, seluruh OPD, Camat, PKK Kecamatan, dan seluruh stakeholder kecamatan,” ujar Yohannes.

Yohannes juga mengajak agar seluruh pihak yang terkait khususnya Camat, Ketua TP PKK Kecamatan, Kepala Desa/Lurah dan penggerak PKK Desa/Kelurahan untuk terus dapat berinovasi sehingga mendapat nilai tambah pada saat penilaian.

Kemudian, secara simbolis Rosalina menyerahkan ayam kampung dan juga polybag kepada masyarakat Desa Pargarutan Kecamatan Sipirok, yang dimana ayam kampung tersebut berjumlah 50 ekor dan 10 kg polybag ke dasawisma.

(AM-03)