PAKPAK BHARAT |ARUSMALAKA.COM

Kepala Dinas Komunikasi Dan Informasi Kabupaten Pakpak Bharat, Augusman Harapan Padang,membantah adanya berita di sejumlah Media Online dan Media Cetak, yang menyatakan “Diskominfo Kab Pakpak Bharat Bohongi Masyarakat”.

Bantahan ini disampaikan oleh Augusman Padang, saat sejumlah wartawan datang ke Aula Rapat Diskominfo Kab.Pakpak Bharat, Senin (31/10/22), guna mempertanyakan sikap dan langkah yang akan ditempuh oleh Diskominfo Pakpak Bharat terkait kebenaran berita yang beredar tersebut.

Augusman Padang, salah satu Putra dari Kec. Siempat Rube tersebut ,Senin (31/10/22) mengatakan bahwa, Pemkab Pakpak Bharat, khususnya Diskominfo Kab.Pakpak Bharat sebagai Pusat Informasi pemerintahan Kab Pakpak Bharat tidak alergi terhadap kritik dari manapun, tetapi jika ada berita yang terkesan memojokkan, seperti yang terjadi saat ini sebaiknya pihak yang dipojokkan itu juga supaya diberikan hak untuk menjelaskan juga, yaitu melalui konfirmasi, sehingga berita tersebut berimbang dan tidak terkesan berat sebelah.

” Kami mohonlah jika ada berita begini, sebaiknya konfirmasilah kepada kami sehingga kami juga diberikan porsi menjelaskan dalam berita tersebut melalui hak konfirmai sehingga berita itu berimbang. Dan jikalau ada yang kurang mendetail yang diperlukan dalam membuat berita tersebut bisa dikonfirmasi kembali kepada kami ataupun langsung dituju ke dinas terkait ” katanya

Kepada wartawan yang hadir diantaraya Sampang Manik, Darwin Berutu , Lastro Banurea, Agus Padang, dan lainnya, Kepala Diskominfo Kab.Pakpak Bharat, Augusman Harapan, menjelaskan bahwa Dinas Kominfo Kabupaten Pakpak Bharat dalam hal membuat berita terkait uji coba alat pengering jagung oleh Dinas Ketahanan dan Pangan, pada Jumat (28/10/22) yang lalu adalah sudah berdasarkan data-data yang diperoleh atau yang diberikan oleh Dinas terkait yaitu Dinas Ketahanan dan Pangan yang langsung menangani seluruh teknis dari alat pengering jagung tersebut serta Diskominfo Pakpak Bharat juga menugaskan tim peliputan untuk turun langsung ke lapangan.

“Diskominfo tidak langsung masuk ke ranah teknisnya, tetapi Dinas Kominfo dalam membuat rilis ,saya pastikan mengambil Data data resmi yang dikeluarkan oleh Dinas Ketahanan Pangan Kab Pakpak Bharat” jelas Augusman Padang.

(AM-01)