SIEMPAT NEMPU HILIR | ARUSMALAKA.COM
Pada Sabtu (19/11/2022) malam saat meninjau jalan longsor di Desa Pardomuan, Kecamatan Siempat Nempu Hilir, Bupati Eddy Berutu meminta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) segera melihat dan menurunkan alat berat untuk rekondisi jalan. Bupati juga meminta agar segera mengajukan anggaran untuk pembangunan tembok penahan secara permanen.
Menanggapi arahan tersebut, Sekretaris Daerah, Budianta Pinem pun meminta Inspektorat segera turun ke lapangan menindaklanjuti arahan Bupati Eddy Berutu.
Minggu (20/11/2022) Plt Kepala Inspektorat Kabupaten Dairi, Elon Siagian didampingi Jhonson Matanari, Sekdes Desa Pardomuan, Roy Simbolon, dan kepala dusun Marlon Malau turun ke lokasi bencana longsor.
“Menindaklanjuti arahan bapak Bupati melalui Sekda bapak Budianta Pinem, tadi pagi sekira pukul 9.39 WIB kami sudah tiba di lokasi longsor di Kecamatan Siempat Nempu Hilir. Kami mengecek dan melihat kondisi lapangan. Dan menurut kami ini segara ditangani,” kata Plt Inspektur Inspektorat, Elon Siagian didampingi Jhonson Matanari pejabat P2UPD, Minggu (20/11/2022).
Elon Siagian mengatakan, sesuai tugas pokok dan fungsinya, Inspektorat akan memastikan bahwa anggaran penanganan yang diajukan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) sudah sesuai dengan keadaan lapangan.
Sebab menurut dia, sesuai UU 23 tahun 2014 dan UU 30 tahun 2014, Inspektorat wajib memberikan pendapat sebagai dasar Bupati menyetujui penggunaan anggaran belanja untuk dipakai masa tanggap darurat, dan selanjutnya menjadi dasar BPBD bekerja.
“Kami pun tadi pagi sudah melihat semua kondisinya dan memang segera harus diperbaiki. Seperti pesan bapak Bupati jangan sampai akibat longsor ini warga dan anak sekolah di sana menjadi terganggu. Untuk itu mohon doa dan dukungannya agar pekerjaan ini bisa cepat selesai,” katanya.
Segera Diperbaiki
Diberitakan sebelumnya, Bupati Dairi Eddy Berutu turun langsung ke lokasi jalan longsor. Ia didampingi Sekda Budianta Pinem, BPBD dan Forkopimca Siempat Nempu Hilir. Di lokasi, Bupati meminta BPBD dan akan langsung turun untuk rekondisi.
“Di lokasi memang ada bukit yang harus dipapas, jalan akan diperlebar untuk memuat ruas jalan baru sambil menunggu perbaikan tembok penahan dibuat permanen,” katanya.
Bupati berharap perbaikan segera dilakukan supaya jangan sampai aktivitas warga terganggu apalagi anak-anak sekolah.
“Kami menghimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada dan hati-hati, arahan dari perangkat desa, Forkopimca tolong didengarkan supaya tidak ada terjadi hal-hal diinginkan. Mohon doa dan dukungan agar pekerjaan ini tidak ada kendala,” katanya.
(AM-01)