SIDIKALANG | ARUSMALAKA.COM
Sejak dilaunching oleh Bupati, Dr. Eddy Keleng Ate Berutu pada 1 Oktober 2020 lalu, bertepatan dengan Hari Jadi ke-73 Kabupaten Dairi, fasilitas cuci darah atau hemodialisa di RSUD Sidikalang makin diminati warga sebagai fasilitas layanan kesehatan masyarakat.
Tak ayal, fasilitas layanan kesehatan inipun jadi layanan unggulan di RSUD Sidikalang saat ini.
Parulian Bancin (54) contohnya, warga Tigalingga ini mengaku sudah setahun lebih menjalani proses cuci darah di rumah sakit ini.
Parulian menyebut, sebelumnya Ia selalu bolak-balik Sidikalang-Medan untuk menjalani cuci darah di RSU Murni Teguh, Medan Parulian yang ditemui Senin siang (30/01/2023), saat menjalani cuci darah di RSUD Sidikalang menjelaskan, Ia memutuskan untuk tidak melanjutkan proses cuci darah di Murni Teguh yang tentunya menguras tenaga, waktu dan materi.
“Setelah tau di rumah sakit ini ada fasilitas Hemodialisa, saya memutuskan untuk melanjutkan pengobatan disini. Capek, bolak-balik Sidikalang-Medan,” katanya.
Lagipula, kata pasien yang sudah menjalani tindakan cuci darah sebanyak 178 kali ini, pelayanan paramedis kepada selama menjalani proses cuci darah pun sangat baik.
“Perawatan kesehatan yang saya jalani di sini, sangatlah baik. Perawatan suster inilah yang menyelamatkanku. Saya bisa katakan, saya sangat beruntung,” katanya lagi.
Parulian yang menderita penyakit batu ginjal (nefrolitiasis) ini mengaku, perawatan intensif dan sepenuh hati dari para perawatlah yang Ia yakini menyelamatkannya hingga bisa melewati masa-masa kritis sebelumnya.
Yang lebih menyedihkan, Parulian menyebut adalah saat pandemi Covid 19, beberapa pasien satu ruangan dengannya ada yang meninggal. Hal itu membuat dirinya semakin khawatir akan kesehatannya. Namun ketekunan para tenaga medis membuatnya mampu bertahan hingga saat ini senantiasa rutin menjalani proses cuci darah 2 kali seminggu yakni Senin dan Kamis.
Ia hanya berharap, fasilitas kesehatan lainnya termasuk mesin hemodialisis ini bisa makin ditingkatkan, guna pelayanan rumah sakit yang lebih paripurna.
Sebagai informasi, Hemodialisia adalah tindakan medis atau perawatan untuk menyaring limbah dan air dari darah.
Hemodialisa atau hemodialisis merupakan terapi cuci darah di luar tubuh. Hemodialisis berfungsi untuk membantu mengontrol tekanan darah dan menyeimbangkan mineral penting, seperti kalium, natrium, dan kalsium, dalam darah. Sekarang, fasilitas Hemodialisa di RSUD Sidikalang ini ada 9 mesin dan menjadi fasilitas kesehatan andalan untuk membantu mengembalikan kualitas hidup masyarakat untuk menyembuhkan gagal ginjal serta penyakit ginjal kronis lainnya.
(AM-01)