BATAM | ARUSMALAKA.COM
Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (Kemenko Perekonomian) akan mengagendakan Forum Pemimpin Redaksi (Pemred) untuk mengunjungi Batam pada 28 Agustus mendatang.
Hal tersebut diungkapkan Sekretaris Menko Perekonomian Susiwijono Moegiarso usai memimpin rapat koordinasi bersama BP Batam dan pelaku usaha di Hotel Marriot, Sabtu, (13/8/2022) siang.
“Hari ini baru pembahasan awal, nanti akan ditindaklanjuti dan akan mengkompilasi semua perkembangan terutama projek-projek strategis yang ada di Batam,” kata Susiwijono.
Forum Pemred merupakan perhimpunan pemimpin redaksi yang terdiri dari media arus utama yang mayoritas berpusat di Jakarta.
Nantinya di Batam, Forum Pemred bersama Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto direncanakan mengunjungi KEK Nongsa dan KEK Batam Aero Teknik termasuk PT MC Dermot Indonesia, PT Sat Nusapersada dan PT Infineon Technologies Batam.
“Kami akan mengajak langsung ke lapangan dan berdiskusi dengan para pelaku usaha,” ujarnya.
Menteri dan Forum Pemred juga akan meninjau infrastruktur utama yaitu Bandara Hang Nadim dan Pelabuhan Batu Ampar.
Bukan tanpa alasan, menurutnya di tengah kelesuan perekonomian global akibat pandemi Covid-19, Batam justru tak berhenti membangun infrastruktur dan memberikan sinyal ekonomi yang semakin baik.
“Kita ingin membangun suatu narasi yang baik dan positif kepada dunia usaha dan masyarakat betapa dalam dua tahun terakhir kemajuan ekonomi dan pembangunan di Batam luar biasa,” jelasnya.
Ia meyakini dengan dukungan Pemerintah dan semua pihak, Batam akan tetap menjadi daerah tujuan investasi.
Wakil Kepala BP Batam Purwiyanto mengatakan pihaknya akan mendukung penuh rencana Kemenko tersebut. Menurutnya hal itu menjadi momentum Batam semakin dikenal.
“Momentum itu harus kita manfaatkan, BP Batam akan menindaklanjuti arahan Pak Sesmenko,” ujarnya.
Hadir dalam rapat para Deputi BP Batam, sejumlah Eselon II BP Batam, Direktur Utama PT Persero, Direktur Keuangan PT Bandara Internasional Batam, CEO Nongsa Digital Park, delegasi Batam Aero Teknik, PT Sat Nusapersada dan PT MC Dermot Indonesia.
(AM-01)
