PAKPAK BHARAT | ARUSMALAKA.COM
Bupati Pakpak Bharat, Franc Bernhard Tumanggor menghadiri undangan Rapat Koordinasi Provinsi (RAKORPROV) TPID se-Sumatera Utara hari ini (25/08/2022). Rapat yang dihadiri segenap unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kabupaten/ Kota se-Sumatera Utara ini digelar ditengah upaya Pemerintah dan segenap pemangku kepentingan dalam mengendalikan laju inflasi di Sumatera Utara.
Berlangsung di Aula Tengku Rizal Nurdin, Kompleks Rumah Dinas Gubernur, rapat ini dipimpin langsung oleh Gubernur Sumatera Utara, H Edy Rahmayadi yang sekaligus memaparkan kondisi terbaru pertumbuhan ekonomi Sumatera Utara.
Gubernur juga mengatakan bahwa Koordinasi dan sinergi semua pihak yang terkait sangat penting dalam upaya pengendalian inflasi. Tindakan pengendalian inflasi yang tepat sasaran dapat menjaga tingkat inflasi di daerah, yang pada akhirnya akan melindungi konsumen dan menjaga kesejahteraan petani sebagai produsen.
upaya pengendalian inflasi sangat penting dalam menjaga pertumbuhan ekonomi. Laju inflasi yang rendah dan stabil menjadi syarat pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan, yang akhirnya memberikan manfaat bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Untuk itu tujuan itu, secara konsisten Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Sumatera Utara terus melakukan berbagai upaya, antara lain menjaga stabilitas harga dan daya beli masyarakat. Hal ini penting dalam upaya percepatan pemulihan ekonomi di Daerah maupun Nasional.
TPID Sumatera Utara juga terus berupaya memperkuat sistem logistik pada tingkat provinsi. Kemudian, melakukan koordinasi dengan Tim Pengendali Inflasi Pusat dan TPID Kabupaten/Kota. Juga melakukan langkah-langkah lainnya dalam rangka penyelesaian hambatan dan permasalahan pengendalian inflasi di Sumtera Utara.
Sementara itu Bupati Pakpak Bharat, Franc Bernhard Tumanggor usai mengikuti Rapat Koordinasi ini mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan beberapa langkah penting dalam upaya mengurangi laju Inflasi di Kabupaten Pakpak Bharat diantaranya dengan mendorong serta membantu para pelaku usaha UMKM, para petani dan usaha kecil lainnya di Kabupaten Pakpak Bharat pasca pandemi covid 19 yang meluluh lantakkan sendi-sendi ekonomi diberbagai sektor.
Kita juga berupaya sekuat mungkin mendorong realisasi Anggaran APBD dengan serapan anggaran yang maksimal, sehingga membantu perputaran uang melalui pengeluaran belanja pemerintah, ucap Bupati di Medan.
(AM-01)
