DAIRI | ARUSMALAKA.COM
Tepung tawar dan pelepasan calon jemaah haji Kabupaten Dairi sudah menjadi tradisi turun temurun sebagai ungkapan rasa syukur bagi haji dan hajjah untuk memberi doa restu agar para calon jemah haji mandapat berkah ditanah suci.
Dan setelah tertunda selama 2 tahun akibat Pandemi Covid -19, tradisi ini kembali digelar oleh pemerintah Kabupaten Dairi bersama Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Dairi, Senin (13/06/2022) di Balai Budaya Sidikalang.
Pemberangkatan ini diawali dengan pembacaan ayat suci Alqur’an oleh Muhammad Gifari Ketaren.
Bupati Dr Eddy Keleng Ate Berutu dalam pesannya mengatakan walau sudah mendapat 3 kali vaksin komplit calon jemaah haji harus senantiasa menjaga kesehatan selama di tanah suci.
Selain itu Bupati menambahkan, jauh dari keluarga akan menjadikan sesama calon jemaah haji menjadi keluarga baru selama ditanah suci.
“Harus saling tolong menolong dan gotong-royong, tetap mendahulukan kepentingan bersama. Ikuti arahan pembimbing, perhatikan jadwal dan waktu yang ditentukan oleh pembimbing agar seluruh rangkaian kegiatan dapat tercapai secara sempurna,” pesan Bupati.
Tidak lupa, Bupati mengharapkan selama ditanah suci untuk tidak lupa tetap mendoakan Kabupaten Dairi, agar tetap sehat dalam menggapai harapan mencapai Dairi unggul dalam harmoni keberagaman.
“Doakan kami tetap sehat, dan para calon haji dan hajjah pulang nantinya menjadi haji yang mabrur,” kata bupati mengakhiri sambutannya.
Sebelumnya, KTU kantor Kemenag mewakili Kakankemenag, H Mahdi Kudadiri selaku panitia menjelaskan peserta yang turut serta penyelengaraan haji dari Kabupaten Dairi tahun 2022 atau tahun 1443 H ini sebanyak 17 orang, yang terdiri dari pria 7 orang dan perempuan 10 orang.
“Ada 17 calon haji yang akan berangkat dengan usia tertua 64 tahun sementara yang termuda usia 49 tahun, yang berdasarkan data telah menunggu selama lebih kurang 12 tahun dan semuanya sudah melalui test kesehatan, vaksin dan sebagai langkah terakhir sudah dilakukan PCR,” ujarnya.
Ia menambahkan, jamaah calon yang tergabung dalam kloter 5 gelombang 1 ini akan berangkat bersama rombongan dari Labuhan Batu dan Kota Medan, Rabu (15/06/2022) menuju Madinah, dan kembali ke tanah air, Rabu 27 Juli 2022.
Disebutkan, hingga saat ini jemaah calon haji yang sudah masuk dalam daftar tunggu pemberangkatan sebanyak 431 orang, dan yang mendaftar tahun ini diperkirakan baru akan berangkat 19 tahun ke mendatang.
Kegiatan ini dihadiri Forkopimda, Dandim 0206, Letkol Arh. Ridwan Budi Sulistyawan dan mewakili Kapolres Dairi hadir Wakapolres, mewakili Kajari, mewakili Ketua DPRD, Jono Pasi, Kadis Kesehatan, dr.Henry Manik, Kadis Perhubungan, Parulian Sihombing, Ketua MUI, Wahlin Munthe, Ketua GP Anshor, Kamidun Solin, Ketua NU Dairi,Tuppak Padang Kamidun Solin, Tokoh Agama, tokoh masyarakat, dan tokoh pemuda serta keluarga para calon jamaah haji.
(AM-01)