DAIRI  |  ARUSMALAKA.COM

Bupati Dairi Dr. Eddy Keleng Ate Berutu bersama Uskup Agung Medan, Mgr. Kornelius Sipayung, OFMCap, menghadiri peresmian Gereja Kuasi  Paroki St, Yohanes Salib dalam perayaan promulgasi kuasi paroki St. Yohanes  Salib Simallopuk, Minggu (29/01/2023) di Desa Parbuluan I.

Acara dilanjutkan dengan ibadah yang dipimpin langsung oleh uskup agung Medan, dan dilanjutkan dengan ramah tamah bersama umat dan masyarakat.

Bupati dalam sambutannya menyampaikan memang kecamatan Parbuluan ini menjadi kecamatan yang paling beruntung, apa sebab?, selain  Paroki Simallopuk yang notabene berada di kecamatan Parbuluan, hal lain adalah penetapan Kecamatan parbuluan menjadi kawasan pertanian terpadu (KPT) yang berada di Parbuluan V dan telah diresmikan oleh Gubsu, Edy Rahmayadi akhir tahun lalu.

“Lewat pertemuan ini kami tentu butuh dukungan dari seluruh masyarakat terutama umat gereja ini untuk menyukseskan pembangunan secara khusus di Kecamatan ini. Mari saling mensupport satu sama lain agar pembangunan Kabupaten Dairi bisa terwujud,” kata bupati menjelaskan.

Sementara itu, Dalam khotbahnya, Uskup Kornelius Sipayung menyampaikan sabda bahagia yang diajarkan oleh Tuhan Yesus yang tentu bisa diadopsi dan diimplementasikan oleh umat gereja dalam kesehariannya.

Uskup juga menyampaikan dalam sambutannya saat acara ramah tamah bahwa niat pembangunan paroki ini sudah lama direncanakan dan dapat diresmikan hari ini, juga merupakan upaya kerjasama dari seluruh pihak.

“Berbahagia, tentu menjadi inti kegiatan kita hari ini. Meskipun hanya desa, namun Simallopuk telah memiliki gereja yang besar dan megah dan menjadi paroki. Untuk itu, berbahagialah  jadikan gereja ini sebagai pusat pelayanan umat,” katanya.

Dijelaskan Uskup, pada peresmian kuasi paroki ini lewat sabdanya, Tuhan menyampaikan pada kita sabda bahagia yaitu gambaran Yesus yang sederhana, tetapi Tuhan bersabda agar kita senantiasa berbahagia.

“Inilah yang kita alami hari ini. Walau ditengah desa sederhana, namun kebahagiaan terpancar dari umat yang memiliki gereja yang megah. Mari sama-sama membangun keimanan yang kuat,” kata uskup mengakhiri sambutan.

Sebagai informasi, Kegiatan ini juga dirangkai dengan penetapan dan  pengankatan pastor Divensius Saragih sebagai pastor di geraja paroki St.Yohanes Salib Simallopuk.

Turut hadir dalam kegiatan ini, Unsur Forkopimda, Anggota DPRD, Lisbet Lbn. Tobing, Kadis Lingkungan Hidup, Amper Nainggolan, Kepala BKPSDM, Dapot Tamba, Camat Parbuluan, Sitinjo, dan Tigalingga, unsur Forkopimca, para kepala desa, para pastor, Romo dan suster dari berbagai  Paroki di Kabupaten Dairi, serta umat Khatolik dan masyarakat Parbuluan.

(AM-01)